Tuesday, April 11, 2006

MENGENANGMU


mengenangmu
seperti menggurat melodi liris dari cinta
yang begitu pandai mencederai

:
seperti terempas gelombang rindu sederas tsunami
membawa kerawanan hati
seperti terayun kesiur sesal sederas katrina
membawa kekisruhan jiwa
seperti hymne para dewa
pada sebuah pemakaman tanpa rencana

mengenangmu,
cintaku. aku selalu luka.

april, 2006

2 comments:

Anonymous said...

ntah mengapa saya merasakan hal yg serupa mengenang akan kehadiran seseorang yg telah mengubah hidup saya menjadi lebih baik. aku khan selalu berterima kasih kepada beliau walau saya telah menambah goresan luka yg begitu banyak....

Anonymous said...

aih dari sekian sanjakta, yg ini membuncahkan rasa dendam, luka dan sesal...